Liga 1: Jadilah Sorotan! Wonderkid 15 Tahun Sukses Membantu Bertahan Menang di Trial Match

oleh -17 Dilihat

Soccernesia.com -amazing Liga 1: Jadilah Sorotan! Wonderkid 15 Tahun Sukses Membantu Bertahan Menang di Trial Match

soccernesia.com – Klub Liga 1 Indonesia, Hanya Solo sukses menang atas tim Liga 3 DIY, Raga Putra Menoreh 1-0 dalam uji coba di Stadion Sriwedari, Solo, Jumat (4/11/22). Menariknya, Arkhan Kaka Putra Purwanto yang baru berusia 15 tahun digunakan sebagai bomber utama.

Arkhan Kaka mencuri perhatian sepanjang tahun ini. Ia mulai tampil saat membawa timnas Indonesia menjuarai Piala AFF U-16 2022.

Dalam ajang di Yogyakarta, Arkhan Kaka mencetak dua gol saat usianya baru 14 tahun. Ketajamannya meningkat saat ia mencetak tujuh gol di Kualifikasi Piala AFC U-17 2022 di Surabaya.

Mentalitas dan kualitas Arkhan Kaka membuat Persis Solo memberikan bonus. Putra mantan penyerang timnas, Purwanto Suwondo itu diberi kesempatan tampil bersama tim senior.

Arkhan Kaka adalah satu dari empat pemain Persis Youth yang tampil dalam uji coba melawan Raga Putra Menoreh.

Selain Kaka, ada Hugo Samir, Faqih Maulana dan Muhammad Valeron. Meski tak mencetak gol, kiprah mereka membuat Persis Solo bahagia.

Pada uji coba kesembilan selama Liga 1 2022/2023 terhenti, Persis Solo unggul satu gol lewat Taufiq Febriyanto. Asisten Pelatih Persis Solo, Rasiman, membeberkan alasan hadirnya pilar Persis Youth.

“Ini perkembangan yang bagus karena anak-anak ini memang punya potensi, tapi tentunya tetap harus rendah hati, kerja keras, agar bisa terus berjuang ke level senior,” kata Rasiman usai pertandingan.

Rasiman senang saat Raga Putra Menoreh bisa memberikan perlawanan maksimal. Hal ini tidak begitu mengejutkan karena tim terdiri dari deretan pemain dari alumni SKO Ragunan.

Raga Putra Menoreh juga bermain lebih bertahan. Meski begitu, banyak peluang yang diciptakan pemain Persis Solo, termasuk peluang dari Arkhan Kaka.

“Mereka pemain bagus untuk masa depan, tapi pemain muda kita masih harus belajar beberapa aspek, terutama dari sisi taktis dan kedewasaan bermain,” kata Rasiman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *