Piala Dunia Qatar 2022: Diterpa isu pelanggaran HAM, Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan ada perubahan

SELAMANYA – Presiden FIFA Gianni Infantino juga berbicara tentang masalah pelanggaran hak asasi manusia, menjelang Piala Dunia 2022 di Qatar.

Sebelumnya, Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia tahun ini kerap dikritik karena sederet pelanggaran, terutama soal hak asasi manusia.

Namun Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan pihaknya telah membahas semua masalah tersebut, sehingga masalah di Piala Dunia 2022 di Qatar bisa diselesaikan.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Berikut Jadwal Lengkap, Daftar Stadion, dan Juga Timnas yang Akan Bertanding

“Kami telah berbicara tentang pekerja, tentang hak pekerja dan tentang hak asasi manusia – beberapa kritik telah dilontarkan, memang seharusnya begitu, dan perubahan telah dilakukan,” kata presiden FIFA Gianni Infantino.

Qatar adalah negara yang tidak bersahabat dengan minoritas LGBTQ

Beberapa kritikus mengatakan bahwa Qatar adalah negara yang tidak bersahabat dengan kelompok minoritas LGBTQ.

Hal ini disampaikan langsung oleh pendiri LGBTQ Human Rights, Anne Lieberman.

Dikutip dari The Guardian, Anne Lieberman mengatakan bahwa Qatar memiliki undang-undang yang represif terhadap kelompoknya.